Rabu, 12 Februari 2014

Cercah Yang Dinanti

“Cercah Yang Dinanti”
            Seperti hal layak remaja seusiaku yang mulai berbicara tentang mimpi dalam menggapai cita-cita masa depan, begitupun aku yang awalnya tlah bermimpi untuk menjadi seorang musisi. Mulanya aku tidak yakin apa mimpi ini dapat aku raih ? Ataukah hanya sekedar anganku saja.
            Tidak hanya orang dewasa saja yang memiliki mimpi tapi anak kecil seusiaku juga tlah memiliki mimpi untuk menjadi lebih dari sekarang. Seperti orang-orang bilang, bicara tentang mimpi tidak semua bisa terwujud. Tapi, aku yakin dengan usaha yang maksimal mimpi itu bisa aku raih. Aku akan merangkai mimpi-mimpi itu, menggapai cita-cita, karena mimpi hari ini adalah kenyataan esok hari.
            Aku mencintai seni dan terlebih aku menyukai musik terutama keyboard. Itu semua karena aku terinspirasi dan termotivasi oleh seorang musisi terkenal. Nada-nada dari ketukan tots itu telah melunakkan hatiku. Hai musik tunggulah suatu saat aku akan menggapai mimpiku untuk bisa memainkanmu.
            Sejak mengetahui aku mencintai musik lalu ibuku memasukkanku kedalam sekolah music yang terkenal dikotaku.
            Untungnya aku mempunyai orang tua yang sangat mendukung akan mimpi anaknya. Mereka selalu menyemangatiku dalam berlatih. Jika aku mempunyai mimpi atau cita-cita maka harus diperjuangkan sekuat tenaga dan jangan lekas menyerah. Ibuku selalu berkata “perjuanganmu masih panjang, jangan kau sia-siakan itu”.
            Aku ingin merubah mimpi-mimpiku mejadi suatu prestasi. Tetapi jauh dilubuk hatiku mulai muncul secercah harapan yang begitu membesar. Percaya dan berusaha impian bisa jadi kenyataan yang berlipat ganda.
Dan aku adalah seorang yang masih mempunyai mimpi dan keyakinan, bukan hanya seongok daging yang hanya punya nama saja. Aku selalu percaya pada kekuatan mimpi dan mengejarnya, bukan hanya seorang pemimpi saja, bukan orang biasa-biasa saja yang tanpa tujuan, mengikuti arus dan kalah pada keadaan. Tapi seorang yang selalu percaya pada keajaiban mimpi, keajaiban cita-cita serta keyakinan.

“DIIKUTSERTAKAN DALAM FLASH FICTION PIPET”

Sabtu, 01 Februari 2014

Jangan Lelah untuk tersenyum

Jangan lelah untuk senyum, karna senyumanlah yang mendamaikan hati kita.
Tersenyumlah disaat kaum bersuka cita maupun kita kamu sedang bersedih.
Dengan senyumanmu itu tlah menebar kebahagiaan kepada orang lain.


Jangan pernah malu untuk menebar senyum kepada siapapun, apalagi untuk
Seseorang yang kita sayangi.
Jangan pernah berhenti untuk senyum, karna senyum adalah keindahan yang tak tertandingkan
hehe :)